Rabu, 03 November 2010


IPO Krakatau Steel
Saham KS Banjir Peminat

Seperti yang telah diprediksi sebelumnya, hari pertama penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO) PT Krakatau Steel Tbk (KS) banjir peminat. Sejak dibuka mulai pukul 09.00 hingga pukul 15.00, calon investor ritel terus berjubel mengantri untuk memesan saham perdana produsen baja ini.

Salah seorang petugas yang melayani proses penawaran perdana saham IPO KS di kantor Bank Mandiri Cabang Tanah Abang, bilang, sebanyak 500 nomor pemesan yang disediakan telah habis sekitar pukul 13.00 WIB. Alhasil, "Kami pun harus menambah lebih dari 100 nomor lagi. Sehingga jumlah pemesan hari ini mencapai 600-700 orang," ujarnya kepada KONTAN, Selasa (2/11/2010).

Meski sadar jumlah 'saingan' membludak, beberapa calon investor yang ditemui KONTAN mengaku tak keberatan ikut mengantre guna mengkoleksi saham IPO KS. Sebut saja Anjar. Ibu rumah tangga ini rela mengantri berjam-jam agar bisa ikut memesan 200 lot atau 100.000 saham perdana Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut.

"Ini pertama kali saya beli saham. Kebetulan ini saham perusahaan dengan prospek kerja bagus, yah saya beli," alasan Anjar.

Begitu pula dengan Yulius Destika, seorang pensiunan Pertamina yang berniat mengkoleksi sekitar 20 lot hingga 40 lot saham IPO KS. Kendati tak sempat memesan hari ini lantaran baru mengantri pukul 14.30 WIB, Yulius berencana akan datang kembali esok hari, agar bisa memesan saham yang direncanakan sebagai tabungan anak dan cucunya.

Walaupun semangat, tapi kedua investor ini juga ternyata pesimistis bisa mengantongi saham IPO KS sebanyak pesanan mereka. Menurut Anjar, dirinya hanya menargetkan bisa dapat jatah maksimal 10 persen dari saham yang dipesan. "Karena kata teman-teman saya, dapat saham IPO BUMN itu susah. Dapat 10 persen juga sudah untung," celotehnya.

Sementara Yulius belajar dari pengalaman ketika membeli saham perdana PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) pada 2003 silam. Bahkan, ketika itu, dia hanya mendapatkan di bawah 10 persen dari total saham BMRI yang dipesan.

Keraguan Anjar dan Yulius, tentu beralasan. Maklum, masyarakat hanya kebagian jatah 63 juta saham, atau 2 persen dari 3,15 miliar saham yang diterbitkan KS.

Jika Anda berminat untuk memesan saham KS, datang saja ke kantor Bank Mandiri cabang Tanah Abang. Penawaran saham IPO KS bakal dibuka hingga 4 November 2010. Khusus hari terakhir penawaran (04/11/2010), panitia hanya membukan pelayanan hingga pukul 12.00 WIB. Selamat memesan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar